Mencari Jodoh yang Serius

mencari jodoh yang serius ngaji jodoh

Mencari jodoh yang serius sering menjadi pikiran para jomblo. Karena memang urusan jodoh itu acapkali tidak dipikirkan secara matang sejak dini. Urusan jodoh dianggap urusan seorang anak muda saja dan dianggap bukan urusan ayah ibu.

Sehingga jarang ada pengarahan ayah ibu terhadap anak gadisnya atau anak bujangnya dalam mencari jodoh yang serius. Akibatnya, anak muda dibiarkan begitu saja untuk berpikir soal jodohnya dan tidak dipedulikan, bagaimanakah putra putrinya mencari jodoh yang serius.

Mencari Jodoh yang Serius, Mulai Kapan Memikirkan Cara Cari Jodoh?

Demikian pula di sekolah, para pelajar SMP dan SMA tidak mendapat edukasi yang cukup bagaimana menjaga diri antara laki-laki dan perempuan. Sejak awal sekali tidak mendapat pendampingan yang tuntas bagaimana mempersiapkan diri sebagai suami dan istri yang baik.

Padahal sejak usia baligh, seorang wanita dan seorang pria sudah matang secara seksual yang harusnya sudah paham bagaimana menjaga diri jika nanti sudah menikah.

Jika Ingin Pernikahan Barokah, Begini Cara Cari Jodohnya

Jika Anda ingin meraih pernikahan yang barokah, maka cara mencari jodohnya pun harus dengan cara yang baik sesuai agama.

Dalam Islam, tiket keberkahan keluarga itu sudah ada tuntunannya sejak mencari jodoh. Sejak pranikah sudah ada panduannya. Akad nikah ada tata caranya. Lalu ada pula cara bagaimana merawat keberkahan dalam keluarga hingga akhir hayat.

Begini Cara Mencari Jodoh Yang Serius Agar Berkah

Pertama, Anda harus pasang niat yang baik. Mengapa nikah pakai niat segala? Karena niat ibarat titik akhir tujuan perjalanan. Jika salah tujuan, maka kita tak akan sampai pada tujuannya.

Ada dua syarat agar meraih keberkahan: niat meminta keberkahan kepada sumbernya dan menggunakan cara-cara yang dituntunkan oleh pemberi keberkahan.

Sumber dan pemilik keberkahan itu adalah dari Allah semata sebagaimana dalam bacaan tahiyat (dalam shalat). At tahiyatul mubarakatush sholawatuth thoyyibatu lillah ‘Segala penghormatan, keberkahan, kesejahteraan dan kebaikan hanyalah milik Allah.’

Maka, jika ingin jodoh yang barokah ya harus niat murni karena mengharap pahala dari Allah dan menggunakan cara yang Allah sudah atur dalam tuntunan Nabi Muhammad.

Baca juga: Testimoni Taaruf Ngaji Jodoh dari kalangan Pebisnis

Pertama Yang Harus Dilakukan Agar Nikah Berkah

Mencari Jodoh yang serius harus dimulai niat yang baik. Bahwa menikah itu termasuk ibadah yang dicontohkan Nabi Muhammad yang harapannya mendapat pahala dari Allah.

Pasanglah niat bahwa saya ingin menikah untuk mengamalkan ajaran Nabi Muhammad dan ingin mendapat pahala dari Allah.

Tanpa niat seperti ini, maka tentu usaha mencari jodoh ini tidak mendapat pahala. Karena memang tidak diniatkan untuk mendapat pahala. Ada orang yang mungkin menikah agar mendapat status sosial yang tinggi atau niat duniawi lainnya.

Inti Dari Mencari Jodoh Adalah Berikut Ini

Setelah punya niat yang murni, mencari jodoh yang serius kemudian dilanjutkan dengan berkomunikasi dengan keluarga terdekat dan kerabat.

Karena sejatinya, pernikahan itu tidak hanya mempertemukan pria dan wanita saja, namun juga menggabungkan dua keluarga.

Dalam Islam, pernikahan juga bisa menjadi pintu masuk dakwah. Hal ini pernah terjadi di masa Nabi Muhammad. Suatu ketika, para sahabat Nabi pernah melakukan pengamanan Madinah terhadap gangguan Bani Musthaliq.

Alhamdulillah, Bani Musthaliq dapat dihalau dan tertawanlah banyak pria dan wanita dari kalangan Bani Musthaliq. Salah satu tawanan wanita adalah Juwairiyah binti Al Harits.

Juwairiyah merupakan wanita terhormat dari keluarga dari pemuka Bani Musthaliq dan suaminya terbunuh saat terjadi pertempuran. Ia hendak menebus dirinya agar terbebas, maka dia menemui Rasulullah saw.

Lantas Nabi berkata, “Maukah engkau mendapatkan hal yang lebih baik dari (penebusan) itu?

“Apakah itu Ya Rasul?”

“Aku tebus dirimu lalu aku menikahimu.”

“Aku bersedia.”

Nabi menjawab, “Aku telah melakukannya.”

Resmilah Nabi saw kemudian menebus Juwairiyah yang sebelumnya ia telah masuk Islam. Setelah habis masa iddahnya, Nabi saw menikahinya.

Pernikahan Paling Berkah Di Masa Nabi

Mendengar kabar itu, para sahabat nabi segera membebaskan para tawanan itu. Para sahabat mengatakan, “Mereka ini adalah ipar Nabi.” Ada juga yang berkata, “Mereka ini keluarga besan Rasulullah.” Seratus orang dibebaskan berkat pernikahan Nabi dan Juwairiyah.

Aisyah berkomentar tentang hal ini, “Aku tidak mengetahui wanita yang paling banyak berkahnya terhadap kaumnya dibanding Juwairiyah.” (HR. Abu Daud, Ahmad dan lainnya).

Baca juga: Testimoni taaruf Ngaji Jodoh antara Rizal dan Nanda

Mencari Jodoh yang Serius Harus Melalui Ini, Jika Ingin Sah Nikahnya

Mencari jodoh yang serius itu seharusnya dimulai dari mempererat silaturahim dengan ayah ibu kita sendiri dan saudara serumah. Ajaklah diskusi mereka bagaimana kiranya memulai mencari jodoh yang serius.

Terkhusus jika Anda seorang wanita muslimah, maka diskusi dengan wali nikahnya harus menjadi tahapan awal sebelum melangkah pada tahap selanjutnya. Karena, tidak sah akad nikah tanpa wali yang berhak.

Wali nikah yang berhak ada urutannya dan tidak boleh melangkahi. Jika urutan pertamanya berhalangan tetap atau sudah wafat, maka barulah urutan kedua dan seterusnya.

Wali nikah adalah ayah, kakek, buyut ke atas. Jika tidak ada juga, berikutnya adalah saudara seayah, lalu saudara laki-laki dari ayah, kemudian anak laki-laki dari saudara kandung dan anak laki-laki dari saudara laki-laki ayah.

Baca juga: Nyaris Batal Nikah Karena Problem Keluarga, testimoni taaruf

Kemana Mencari Jodoh Yang Serius, Sebenarnya Ada Yang Dekat

Nencari jodoh yang serius juga bisa melalui silaturahim kepada orang-orang sholeh terdekat. Misalnya ada ustadz kota setempat. Atau ada kyai yang banyak memberi nasihat dan memberi arahan yang baik.

Orang sholeh seperti ini sangat senang jika dimintai nasihat dan juga diminta bantuan untuk mencari jodoh yang baik.

Bagi orang-orang sholeh, menolong saudara muslim merupakan kebanggaan dan sebagai jalan meraih pahala yang lebih banyak. Sudahkah Anda bersilaturahim dengan orang-orang sholeh terdekat?

Biar Tidak Merasa Sendirian Dalam Usaha Mencari Jodoh yang Serius

Cara terakhir untuk mencari jodoh yang serius adalah terlibat aktif dalam komunitas pembinaan pranikah Islam. Banyak komunitas Islam yang mengadakan forum pranikah secara Islami. Mengapa harus Islami? Agar tidak menyimpang dari panduan Islam.

Banyaknya kasus pacaran dan hubungan tidak halal merupakan bukti bahwa masih minim pemahaman bahwa mencari jodoh yang baik itu masih minim. Justru yang banyak forum pranikah yang tidak sesuai syariat Islam sehingga menimbulkan dosa-dosa bagi calon pasutri.

Foto: Pernikahan peserta taaruf Ngaji Jodoh, Ferry Mulyanto (Gresik) & Tsabitah Khoirul Insani (Sidoarjo), September 2023, foto pasangan lainnya bisa klik buletin: sini

Baca juga: Testimoni taaruf Ngaji Jodoh, Pernah Trauma Nyaris Batal Nikah Jelang Hari H

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *