Belum Ketemu Jodoh Menurut Islam

belum ketemu jodoh menurut Islam

Ada beberapa penjelasan bagi yang belum ketemu jodoh menurut Islam. Mengapa urusan jodoh harus dikaitkan dengan dengan agama (Islam)? Kenapa urusan menikah dihubungkan dengan agama Islam?

Jawabannya, karena jodoh adalah salah satu rahasia Ilahi yang dalam memahaminya bagian dari Rukun Iman dalam agama Islam. Rukun keenam adalah meyakini takdir dan ketetapan Tuhan. Dan jodoh merupakan salah satu hal yang ditetapkan Tuhan jauh sebelum penciptaan manusia.

Jawaban lainnya, karena menikah itu termasuk ibadah dalam agama Islam. Maka, proses sejak menjemput jodoh hingga proses akad nikah sampai perjalanan penikahan pun telah diatur dalam agam Islam.

Sehingga, sungguh kita akan tersesat jika mencari jodoh (pranikah) dan proses menikah tanpa menggunakan aturan agama.

Hanya dengan agama saja pernikahan akan menjadi suatu jalan yang lurus. Dan semua petunjuk agama sudah dijelaskan dan praktiknya pun sudah dicontohkan Nabi Muhammad saw bersama para sahabatnya.

Bagaimana jika seorang yang beriman belum ketemu jodoh menurut Islam? Apa yang harus dilakukan? Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan bagi yang belum ketemu jodoh.

Belum ketemu jodoh menurut Islam, hal pertama

Masih saja ada orang yag sudah lewat masa emas, namun belum juga menikah. Masih sibuk dengan hobi ketimbang mengurus rumah tangga. Di luar jam kerja, dia lebih suka mengisi waktunya dengan hobi. Ada yang main game online, ada yang suka memancing, ada yang hobi touring, traveling, dll.

Tipe orang seperti ini belum berpikir dewasa. Padahal usianya sudah lebih dari 25 tahun atau bahkan lebih dari 30 tahun. Belum bersikap dewasa.

Mereka ini belum siap menerima tanggung jawab sebagai suami/ayah atau sebagai istri/ibu. Oleh karena itulah, mereka belum mau menikah.

Baca juga: Testimoni Taaruf, Nyaris Batal Nikah jelang Hari H

Hal kedua

Belum ketemu jodoh bisa disebabkan karena trauma masa lalu. Ada yang pernah mengalami luka batin akibat interaksi dengan lawan jenis. Sejak saat itulah ia selalu menghindari segala sesuatu yang berkaitan dengan lawan jenis.

Trauma ibarat sebuah duri yang menancap di telapak kaki lalu menimbulkan luka dan sulit untuk berjalan. Selama duri belum dicabut, maka kaki belum bisa digunakan berjalan. Selama luka belum diobati, maka kita tak bisa berlari.

Jika trauma belum disembuhkan, maka kita belum bisa ketemu jodoh. Kita belum bisa move on dengan problem di masa lalu.

Baca juga: Testimoni taaruf, Lulusan SMP & Lulusan D3

Belum ketemu jodoh menurut Islam, Hal Ketiga

Islam melarang berpacaran. Para ulama menganjurkan taaruf agar pranikah lebih berkah dan terhormat. Dan inti dari taaruf adalah silaturahim. Dengan menjalin silaturahim, insya Allah banyak jalan yang baik dalam proses taaruf.

Belum ketemu jodoh menurut Islam disebabkan antara lain enggan bersilaturahim kepada orang-orang shalih yang terdekat. Kurang bersemangat untuk menemui orang yang lebih paham soal penikahan.

Banyak yang mager alias tidak mau berusaha. Hanya mengandalkan jodoh dari gadget saja yang belum tentu baik niat dan caranya.

Hal keempat

Berharap yang sempurna menjadi salah satu sebab belum ketemu jodoh. Karena tak ada yang manusia yang sempurna. Nobody’s perfect.

Pasti ada manis pahit pada kehidupan pernikahan. Butuh keikhlasan untuk menerima sisi pahitnya dan terus bersyukur merasakan sisi manis dari pasangan jika sudah menikah kelak.

Hal kelima

Restu orangtua kadang belum kunjung diberikan. Biasanya komunikasi antara anak dan orangtua masih mengganjal. Ada kriteria calon yang belum disepakati. Maka, butuh penengah yang sekiranya membuka kebuntuan komunikasi.

Hal terakhir, Belum Ketemu Jodoh menurut Islam

Sering melakukan maksiat/dosa menjadi sebab belum ketemu jodoh menurut Islam. Harus segera bertobat. Karena tobat itu kewajiban setiap manusia sepanjang waktu.

Dari maksiat menuju taqwa. Meninggalkan segala maksiat, memohon ampunan Allah dan mengisi waktu dengan kebaikan sepanjang waktu.

Yang telah berlalu tak bisa diubah. Kita hanya bisa mengisi masa sekarang dengan kebaikan dan terus memohon ampunan Allah agar memaafkan kesalahan kita di masa lalu.

Baca juga: Testimoni Taaruf Ngaji Jodoh, Lamaran Nyaris Batal Karena Problem Keluarga

Foto: pixabay

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *