Cara Cepat Dapat Jodoh

Adakah cara cepat dapat jodoh? Pertanyaan ini pasti berputar-putar di benak single.

Bagaimana cara cepat dapat jodoh akan menjadi pembahasan penting bagi para jomblo. Ada beberapa hal yang harus dipahami sebelum menjawab pertanyaan apa saja cara cepat mendapat jodoh.

Jodoh itu rahasia Tuhan, apa sih maksudnya?

Pada hakikatnya, jodoh itu termasuk rahasia ilahi. Sama seperti halnya ajal dan rezeki.

Apa maksudnya sih kok jodoh itu rahasia Tuhan? Maksudnya itu supaya manusia harus terus berusaha untuk merencanakan, mempersiapkan dan mengisi waktunya dengan cara yang baik.

Misalnya ajal/kematian. Ini menjadi rahasia Ilahi bahwa tidak ada yang tahu kapan, dimana dan bagaimana kita mati nanti? Ini menjadi rahasia Tuhan.

Salah satu tujuannya adalah agar tiap detik manusia berusaha berbuat baik sehingga Allah tahu siapa yang akhir hayatnya tetap berbuat baik. Menjadi rahasia supaya  manusia terus termotivasi dalam hidupnya.

Jika dibalik, misalnya Tuhan memberi tahu kapan kita mati, pasti manusia tidak akan bersemangat karena dia tahu besok dia akan mati. Atau sebaliknya manusia akan tetap dalam kemaksiatan karena dia akan bertobat jika sudah dekat waktunya kematiannya.

Baca juga: Testimoni taaruf Ngaji Jodoh dari pebisnis

Cara cepat Dapat Jodoh, Cara yang halal atau justru haram?

Kembali soal jodoh. Karena jodoh juga rahasia Ilahi, maka ini jadi hikmah bahwa manusia diminta untuk merencanakan dan mengusahakan jodoh dengan cara yang baik serta tetap bersikap optimistis dan berbaik sangka kepada Tuhan sebagai Penguasa Semesta.

Ururan jodoh menjadi salah satu ujian dari Allah kepada manusia apakah manusia mau berusaha dengan cara yang baik atau buruk. Apakah manusia mau menjemput jodoh dengan niat yang bersih atau kotor.

Usaha pencarian jodoh menjadi ujian apakah manusia tetap berbaik sangka kepada Tuhan ataukah malah berburuk sangka kepada Tuhan. Atau malah ada yang -naudzubillah- mengutuk Tuhan atas nasibnya tak kunjung bertemu jodohnya?

Urusan mencari jodoh menjadi ujian dari Tuhan apakah manusia berusaha dengan sungguh-sungguh atau justru bermalas-malasan? Orang yang sungguh-sungguh misalnya, dia akan cari cara cepat dapat jodoh. Lagi-lagi ini juga ujian, apakah caranya halal atau justru haram?

Cara cepat dapat jodoh, Awas Masuk Perangkap Syetan

Urusan asmara merupakan ujian berat bagi manusia. Nabi Muhammad saw pernah bersabda, “Fitnah yang paling membahayakan sepeninggalku adalah fitnah/godaan wanita.” (HR. Bukhari Muslim).

Karena itu, cara dapat jodoh menjadi perangkap syetan sehingga manusia terjatuh pada maksiat. Karena godaan wanita memang sangat besar. Hal ini diungkapkan Al-Qur’an ketika menceritakan kisah Nabi Yusuf.

“…Sesungguhnya tipu dayamu (wahai wanita) begitu dahsyat.” (QS. Yusuf 28).

Perbuatan zina atau mesum antara pria dan wanita -baik lajang maupun sudah menikah- begitu marak, apalagi di zaman digital seperti ini.

Perselingkuhan, prostitusi, seks pranikah sampai free sex begitu mudah dengan teknologi digital ini. Praktik haram ini punya sebutan yang sangat beragam.

Ada yang disebut bernama pacaran. Juga ada istilah: teman tapi mesra. Bisa juga disebut friend with benefit (FWB) hingga beragam istilah di praktik prostitusi seperti Open Booking Out (BO), short time, long time, dll. Naudzubillah, semoga kita dan keluarga kita dijauhkan dari segala bentuk perzinaan.

Karena cari cara cepat dapat jodoh lantas tergelincir pada perbuatan haram itu. Jika mencari jodoh dengan cara haram, bagaimanakah pernikahannya mendapat berkah jika diawali dengan dosa? Bagaimana bisa meraih sakinah jika didahului dengan maksiat?

Baca juga: Testimoni Taaruf, Pernah Trauna Batal Nikah Waktu Sudah Mepet

Cara cepat dapat jodoh, cari jodoh berpahala asalkan benar caranya

Apakah cari jodoh bisa dapat pahala? Tentu saja bisa. Menikah dihitung sebagai ibadah jika niatnya untuk mengikuti sunnah nabi.

Maka sejak mencari jodohnya bisa dinilai sebagai ibadah jika benar caranya. Mencari jodoh tidak boleh dengan berduaan antara pria dan wanita di satu tempat. Berduaan antara pria dan wanita disebut khalwat dan ini haram hukumnya.

Nabi saw bersabda, “Janganlah seorang laki-laki khalwat (berduaan) dengan seorang wanita kecuali dengan mahram-nya. Dan janganlah wanita bepergian kecuali dengan mahram-nya.” (HR. Bukhari Muslim). Mahram adalah kerabat si wanita yang haram menikahinya seperti ayah atau saudara kandung yang laki-laki.

Rumus Cari Jodoh Yang Berpahala dan Sumber Keberkahan

Pacaran merupakan perbuatan haram karena khalwat antara seorang pria dan wanita tanpa didampingi mahram. Maka, jangan sampai mencari jodoh dengan cara haram seperti ini.

Cari dapat jodoh yang berpahala itu jika tidak khalwat. Jika caranya tetap dalam koridor halal, insya Allah cara cari jodohnya berpahala. Selama berusaha cari jodoh tanpa khalwat atau tanpa pacaran, insya Allah kamu dapat pahala.

Karena, jika caranya haram, pasti berdosa. Tapi jika selama terus berusaha cari jodoh dengan cara halal, insya Allah dihitung sebagai ibadah dan berpahala. Bukankah nikah itu ibadah dan cara sebelumnya (pranikah) yang benar pun dinilai ibadah?

Cara cepat dapat jodoh itu tergantung cara yang halal dan kesungguhan kamu. Setidaknya ada dua cara dapat jodoh.

Cara pertama

Cara cepat dapat jodoh itu jika wali nikah dan keluarga aktif membantu kamu. Wali nikah adalah pria dari pihak keluarga dari wanita muslimah.

Jika wali nikah ikut serta berusaha mengenalkan, menyeleksi dan menghubungi calon pria maka insya Allah ini akan lebih baik dan lebih cepat ketimbang si wanita berusaha sendirian.

Wali nikah berperan tidak hanya mengucapkan ijab saja, tapi ikut mencarikan calon prianya jauh sebelumnya. Wali ikut mengenalkan, ikut menyeleksi hingga ikut mencari info tentang si laki-laki termasuk info keluarga si pria dan siapa saja teman-temannya.

Karena kawan itu cerminan diri. Bila temannya baik, insya Allah seseorang itu juga baik.

Tidak hanya ayah, wali nikah itu bisa dari saudara laki-laki serta saudara dari ayah. Urutan wali nikah dalam Islam sebagai berikut (tidak boleh melangkahi): ayah, kakek ke atas, saudara laki-laki seayah, saudara laki-laki ayah (paman dari kakek yang sama), dan anak laki-laki dari saudara laki-laki ayah (sepupu laki-laki dari jalur ayah dari kakek yang sama).

Jika urutan wali nikah ini ikut membantu para muslimah, insya Allah ini adalah salah cara cepat dapat jodoh. Karena banyak yang membantu.

Baca juga: Siapa Saja Wali Nikah Dan Apa Saja Tugasnya?

Cara kedua

Kita harus ikut nasihat wali songo, tombo ati (penawar hati) ada lima: salah satunya adalah berakrab-akrab dengan orang-orang sholeh. Agar kita bisa lebih termotivasi untuk beramal sholeh seperti mereka.

Harapannya adalah agar kita layak bersanding dengan pasangan yang sholeh. Bukankah kita semua berharap mendapat jodoh yang sholeh-sholehah? So, berusahalah jadi orang sholeh/ah agar pantas bersanding dengan yang sholeh/ah pula. Semoga.

Baca juga: Testimoni taaruf Ngaji Jodoh, Nanda dan Rizal

Foto: pixabay