Jomblo Fisabilillah

Jomblo fisabilillah

Jomblo Fisabilillah merupakan dua kata yang kian populer dikalangan anak muda. Dua kata ini sering digaungkan untuk menolak adanya pacaran. Tidak dipungkiri, pacaran memiliki dampak negative. Meski demikian, semakin hari semakin banyak sekali anak muda memilih jalan yang dimurkai Allah SWT ini.

Jomblo fisabilillah ini semakin masif dimedia sosial. Banyak pihak yang turut andil menyuarakan hal ini. Seperti pedagang muslim, banyak pedagang yang menjual atribut dengan tulisan jomblo fisabilillah. Bahkan buku-buku dengan tema sejenis juga semakin banyak diterbitkan.

Tidak hanya itu, banyak webinar yang dibuat untuk turut membantu menyuarakan jomblo fisabilillah ini. Gerakan ini merupakan upaya meningkatkan kesadaran seiring dengan pentingnya ta’aruf dan pernikahan secara Islam bagi kaum milenial muslim. Juga menolak jalur pacaran yang dimurkai Allah SWT.

Pengertian Jomblo Fisabilillah

Secara bahasa, jomblo merupakan seseorang yang belum mempunyai pasangan (suami/istri). Sedangkan fisabilillah adalah orang-orang yang berjuang dan berjihad dijalan Allah SWT. Jomblo fisabilillah adalah lajang yang belum atau tidak memiliki kekasih dan lebih memilih jalan yang di Ridhoi Allah SWT.

Seperti yang sudah dijelaskan di paragraf sebelumnya, bahwa jomblo fisabilillah ini sebagai bentuk penolakan dengan adanya pacaran yang semakin merajalela. Karena memang didalam Islam, pacaran itu dilarang. Jangankan yang jelas-jelas berzina, mendekati zina saja sudah Allah larang.

(Baca Juga: Bahaya Zina)

Meski banyak fakta yang menunjukan betapa bahayanya pacaran. Hal tersebut tak membuat membuat para kaum muda takut memilih jalanĀ  pacaran karena memang banyak sekali faktor yang mendukung jalan pacaran ini. Coba saja lihat dunia perfilman, banyak sekali tayangan-tayangan di Indonesia yang mengusung tema ‘cinta dan pacaran’. Bahkan tidak sedikit film yang menampilkan adegan tidak senonoh.

Jomblo itu Hina?

Menjadi jomblo fisabilillah dijaman sekarang bukanlah hal yang mudah. Mungkin diantara kita pernah mendengar kalimat, “Zaman sekarang, masih jomblo? Nggak laku Lo!!” Atau “Hari gini masih jomblo? Cupu Lo!”

Kalimat-kalimat tersebut sering dilontarkan kepada para jomblowers diluaran sana. Apa lagi bagi mereka-mereka yang belum pernah merasakan rasanya pacaran, meski hanya sekali. Mereka akan menjadi mangsa empuk untuk bahan bully-an.

Padahal menjadi jomblo itu tidak hina, apa lagi jomblo karena ingin mentaati perintah Allah SWT dengan menjauhi apa-apa yang telah dilarang-Nya, seperti pacaran. Sebaliknya, mereka yang memilih jalan pacaran akan menjadi hina di mata Allah SWT.

Jomblo fisabilillah lebih banyak menghabiskan waktunya untuk hal-hal yang bermanfaat. Mereka sangat paham betul bahwa mereka akan dimintai pertanggung jawaban atas waktu yang telah Allah berikan. Mengingat 5 perkara sebelum 5 perkara, yang salah satunya adalah untuk apa masa mudanya kau habiskan?

Masa muda merupakan masa produktif bagi setiap orang. Banyak yang bisa dilakukan dimasa muda, yang belum tentu bisa dilakukan dimasa tua. Maka dari itu, pentingnya mengisi masa muda dengan hal-hal positif yang sesuai dengan Ridho Allah SWT.

Jomblo Fisabilillah itu Pilihan Tepat

Hidup akan selalu dihadapkan pada pilihan kita tidak akan bisa memilih dua hal dalam satu waktu. Sama halnya dengan jomblo fisabilillah atau pun pacaran. Kita tidak bisa memilih pacaran dan fisabilillah sekaligus. Tidak ada yang namanya pacaran fisabilillah. Karena pacaran sendiri sudah melenceng dari syari’at.

Artinya kita harus bisa memilih antara jomblo fisabilillah atau pacaran. Akan tetapi yang perlu diingat adalah setiap pilihan kita kelak akan dimintai pertanggung jawaban.

(Baca Juga: Jomblo Fisabilillah)

 

Penulis: Syahirah Ramadania

Editor: Oki Aryono

Foto: Pixabay

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *